5 Jenis Makanan Pembakar Lemak ini Baik Dikonsumsi Sebelum Tidur
Kabar baik untuk kamu, ternyata tubuh juga membakar kalori saat tidur, lho!
Apalagi jika sebelumnya kamu konsumsi beberapa jenis makanan pembakar lemak.
Tak hanya olahraga atau melakukan aktivitas di luar ruangan saja, tidur juga termasuk aktivitas yang membutuhkan tenaga dan membakar kalori. Mengapa bisa?
Makanan Pembakar Lemak, Tubuh Membakar Kalori saat Tidur
Semua kegiatan yang dilakukan tubuh membutuhkan energi, termasuk selama kamu tertidur pulas sehingga akan ada kalori yang terbakar saat kamu tidur.
Namun, jangan berharap terlalu banyak dengan kalori yang akan terbakar saat tidur.
Jumlah pembakaran kalori saat tidur akan sangat rendah, tergantung pula dengan berat badan masing-masing individu.
Misalnya, kamu memiliki berat badan sekitar 72 kg, maka total kalori yang terbakar sekitar 69 kalori per jam. Jika kamu tidur 8 jam, kamu dapat membakar kalori sebesar 552 kalori.
Sedangkan bagi orang dengan berat badan sekitar 54 kg, pembakaran kalori bisa mencapai 51 kalori per jam tidur, atau 408 kalori selama 8 jam.
Pilihan Makanan Pembakar Lemak di Malam Hari
Jumlah lemak yang dibakar sepanjang malam bisa bertambah dengan mengonsumsi makanan pembakar lemak, antara lain:
1. Buah Sitrus
Jeruk lemon, jeruk bali, jeruk nipis, dan tomat termasuk ke dalam buah sitrus.
Semua jenis buah tersebut, kaya akan vitamin C dan serat sehingga dapat membantumu dalam membakar lemak.
Biah sitrus dapat meingkatkan kerja metabolisme tubuh. Makin cepat metabolisme bekerja, makin banyak simpanan lemak yang akan dibakar.
2. Susu
Dilansir dari lama Livestrong, susu rendah lemak (susu skim) atau susu tanpa lemak (fat-free) merupakan makanan pembakar lemak yang baik dikonsumsi sebelum tidur.
Hal ini juga berlaku untuk makanan atau minuman yang duoah menggunakan jenis susu tersebut, seperti yoghurt rendah lemak atau keju (swiss, parmesan, feta, mozzarella).
Hal ini dikarenakan, kandungan kalsium dan mineral dalam susu akan bekerja sama dalam meningkatkan kerja metabolisme tubuh untuk membakar lemak saat tidur.
Susu adalah sumber karbohidrat kompleks yang dapat membantu menjaga kadar insulin tetap rendah agar dapat membantu meningkatkan metabolisme tubuh dan membakar kalori.
Guna mendapatkan manfaat ini, jumlah kalsium yang perlu kamu konsumsi sebanyak 1.200 hingga 1.300 kalisum atau sekitar 3-4 porsi susu rendah lemak.
3. Gandum Utuh
Beras merah, beras cokelat, beras hitam, hingga quinoa diperkaya oleh serat dan karbohidrat kompleks yang membantu merangsang metabolisme tubuh untuk mempercepat pembakaran lemak.
Selain tiu, metabolisme tubuh yang tinggi juga menjaga kadar insulin tetap rendah.
Oleh karena itu, biji-bijian utuh adalah salah satu pilihan makanan pembakar lemak dan kalori saat tidur.
4. Kacang-kacangan
Sumber protein nabati bisa kamu dapatkan dari kacang tanah, almond, kacang kedelai, dan kacang merah.
Bila sering dikonsumsi dapat membantu menjaga berat badan.
Metabolisme tubuh yang tinggi membantu membakar lemak lebih cepat dan menjaga kadar insulin tetap sehingga.
Sehingga, juga dapat menurunkan risiko diabetes mellitus tipe 2.
5. Teh Hijau
Dilansir dari Prevention, peneliti asal Swiss membuktikan bahwa suplemen teh hijau yang dikonsumsi (setara dengan satu cangkir teh hijau) sebanyak tiga kali sehari membantu membakar 80 kalori lebih banyak daripada tidak mengonsumsinya sama sekali.
Para peneliti menyatakan bahwa berkat kandungan antioksidan flavonoid pada teh hijau dapat meningkatkan metabolisme tubuh dan membakar kalori, bahkan saat sedang tertidur.
Sobat, itulah pilihan makanan pembakar lemak yang bisa kamu konsumsi sebelum tidur di malam hari. Seimbangi juga dengan pola makan sehat dan aktivitas fisik, ya.
Discussion